Teknologi Informasi dan Komunikasi seakan telah mendarah daging didalam diri setiap manusia di era ini, Teknologi Informasi dan Komunikasi yang telah menglobal mampu mencakupi segala aspek yang ada dalam kehidupan. Seiring dengan kemajuan teknologi yang mengglobal telah terpengaruh dalam segala aspek kehidupan baik di bidang ekonomi, politik, kebudayaan, seni dan bahkan di dunia pendidikan.
Dalam dunia pendidikan sendiri TIK sangat menguntungkan. Namun , di sisi lain TIK dalam dunia pendidikan juga memiliki dampak negatif. Positif atau negatifnya dampak tersebut tergantung dari kita yang menggunakan fasilitas. Maka , saran saya jadilah seorang warga digital yang mengerti akan tata tertib dan peraturan dalam IT.
Pekembangan Teknologi dalam Dunia Pendidikan
Menurut Rosenberg (2001), dengan berkembangnya teknologi informasi dan komunikasi ada beberapa pergeseran proses pembelajaran, yaitu:
- Dari ruang kelas ke dimana dan kapan saja
- Dari kertas ke on line atau saluran
- Dari faslitas fisik ke fasilitas jaringan kerja
Komunikasi sebagai media pendidikan dilakukan menggunakan media-media komunikasi seperti telephone, computer, internet, e-mail, dan sebagainya. Interaksi siswa dan guru tidak hanya dilakukan melalui tatap muka tetapi dilakukan juga menggunakan media-media tersebut.
Menurut Rosenberg (2001), e-learning merupakan satu penggunakan teknologi intenet dalam penyampaian pembelajaran secara luas yang berdasarkan tiga kriteria:
- E-learning merupakan jaringan dengan kemampuan untuk memperbaharui, menyimpan, mendistribusi, dan membagi materi ajar.
- Pengiriman sampai ke pengguna terakhir melalui computer dengan menggunakan teknologi internet yang standar.
- Memfokuskan pada pandangan yang paling luas tentang pembelajaran dibalik paradigm pembelajaran tradisional.
Sejalan dengan berkembangnya teknologi informasi dan komunikasi, pengertian e-learning menjadi lebih luas yaitu pembelajaran yang pelaksanaannya didukung oleh jasa teknologi seperti telephone, audio, videotape, transmisi satelit atau computer.
Saat ini e-learning telah berkembang dalam berbagai model pembelajaran berbasis TIK seperti: CBT (Computer Based Learning), CBI (Computer Based Instriction), Distance Learning, Distance Education, CLE (Cybernetic Learning Environment), Dekstop Videoconferencing, ILS (Integrated Learning System), LCC (Learner-Cemterted Classroom), Teleconferencing, WBT (Web-Based Training).
Untuk dapat memanfaatkan TIK dalam memperbaiki mutu pembelajaran, ada tiga hal yang harus diwujudkan yaitu:
- Siswa dan guru harus memiliki akses kepada teknologi digital dan internet dalam kelas, sekolah, dan lembaga pendidikan guru.
- Harus tersedia materi yang berkualitas, bermakna, dan dukungan kultural bagi siswa dan guru.
- Guru harus memliki pengetahuan dalam menggunakan alat-alat dan sumber-sumber digital untuk membantu para siswa agar siswa mencapai standar akademik.
Jika anda ingin melihat hal menarik lain tentang dunia teknologi , anda bisa mengunjungi website KomunitasKami.
(source : zpreneur.org)
Komentar
Posting Komentar